Bagaimana membuat Design yang Legal, Designer Wajib tahu!

Kadang ketika ingin memproduksi kaos kita asal ambil gambar dari internet untuk dijadikan design pada kaos yang akan dijual.  Tapi tahukah kamu jika gambar yang ada di internet sebenarnya sudah memiliki lisensi copyright dan trademark sehingga tidak bisa asal comot begitu saja.  Lalu bagaimana membuat design yang legal?  Berikut ini adalah ulasan lengkapnya.

Copyright dan Trademark, apa Bedanya?

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara membuat design yang legal, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu  apa itu copyright dan trademark. 

Secara garis besar copyright bisa diartikan sebagai hak cipta.  Fungsinya adalah untuk melindungi barang yang telah diproduksi oleh produsen dari penjiplakan dan masalah-masalah lainnya yang berhubungan dengan produk tersebut.

Sedangkan trademark secara sederhana bisa diartikan sebagai merk dagang.  Dengan adanya merk dagang ini maka setiap perusahaan memiliki identitasnya masing-masing atas produk yang mereka miliki.

Gambar atau Design apa saja yang tidak bisa Digunakan untuk Designa Kaos?

Ada beberapa kategori gambar atau design yang tidak boleh digunakan untuk design kaos dan hal ini sangat penting bagi para designer kaos sebelum memproduksi kaos.  Berikut ini adalah penjelasan lengkapnya.

  • Menggunakan nama, logo, gambar atau properti lainnya dari grup musik, termasuk dalam hal ini adalah lirik lagunya.
  • Menggunakan nama, logo, gambar atau properti lainnya dari tim olahraga, universitas, klub atau organisasi.
  • Menggunakan karakter, gambar, aktor atau yang menyerupai jaringan kartun, buku komik, permainan video, film maupun acara televisi.
  • Menggunakan merk dagang, nama atau logo untuk perusahaan.  Sebagai contoh, kita tidak bisa menggunakan nama Nike.  Seperti Nike “Just Do It” atau logo swoosh.
  • Menggunakan foto, karikatur, atau karya seni lainnya yang menggambarkan seorang selebriti.
  • Semua gambar atau grafik yang lisensinya tidak gratis untuk dijual kembali atau free for commercial use.  Yaitu gambar yang ditemukan di gambar Google.
  • Menggunakan frase, kutipan atau ucapan dari berbagai bentuk media termasuk dalam hal ini televisi, buku, lirik, dll.
  • Design kaos yang terinspirasi oleh meme atau video viral di internet.  Banyak beredar meme di internet yang didasarkan pada gambar atau karakter seseorang dan hal ini tidak boleh digunakan.

Setelah mengetahui gambar dan design apa saja yang tidak boleh digunakan dalam memproduksi kaos maka diharapkan para designer kaos bisa mengembangkan ide-ide kreatifnya yang unik dan original.

Gambar dan design yang ada di internet bisa menjadi salah satu inspirasi dalam menemukan ide baru yang lebih unik sehingga bisa diaplikasikan ke dalam design yang akan dibuat.

Sementara untuk menghasilkan design tulisan pada kaos ada banyak pilihan font yang bisa dieksplore sesuai kebutuhan.  Karakter font yang unik akan sangat efektif untuk menyampaikan pesan atau informasi.  Selain itu juga bisa digunakan untuk melengkapi gambar atau design yang telah dibuat.

Memanfaatkan beberapa penyedia font gratis bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menciptakan design tulisan yang diinginkan.  Font yang unik bisa diaplikasikan dalam pembuatan design tulisan, meski begitu harus tetap memperhatikan proporsi dan perpaduan antara warna dan gambarnya.

Khusus untuk font biasanya ada yang berbayar, personal, ada yang boleh untuk keperluan komersial, dan bahkan ada yang 100% gratis.  Untuk font yang berbayar inilah yang perlu diperhatikan oleh para designer agar tidak menimbulkan pelanggaran hak cipta.

Untuk mengantisipasi hal tersebut maka designer bisa melakukan beberapa upaya, diantaranya adalah izin kepada pemegang hak cipta font, membayar royalti, atau menggunakan font gratis.

Bozkiemz